ModelKKM Kurikulum 2013 Tingkat SMP. Model KKM terdiri atas lebih dari satu KKM dan satu KKM. Satuan pendidikan dapat memilih salah satu dari model penetapan KKM tersebut. Penjelasan rinci kedua model tersebut dipaparan sebagai berikut. a. Lebih dari Satu KKM. Satuan pendidikan dapat memilih setiap mata pelajaran memiliki KKM yang berbeda.
Download Free DOCXDownload Free PDFPANDUAN PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL KKMPANDUAN PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL KKMPANDUAN PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL KKMPANDUAN PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL KKMsmk dharmitKKM adalah Kriteria Ketuntasan Belajar KKB yang ditetapkan oleh satuan pendidikan. Penentuan KKM ditetapkan oleh satuan pendidikan dan dapat menentukan KKM diatas KKM yang telah ditentukan oleh pemerintah. Penetapan KKM oleh satuan pendidikan sekolah dengan memperhatikanDiharapkandengan Aplikasi KKM SMP Kelas 7, 8, 9 Kurikulum 2013 Excel ini dapat bermanfaat bagi ibu/ bapak guru dalam menentukan KKM Mata Pelajaran disekolahnya. Saran dan Kritik sangat saya harapkan demi kemajuan blog ini dimasa yang akan datang. Dalam blog ini saya juga sediakan berbagai Tutorial dan Download Aplikasi penting untuk kebutuhan sekolah baik SD/ MI, SMP/ MTS, SMA/ SMK/ MA/ MAK.Apakah Anda sudah mengetahui Cara Menghitung KKM dalam Penilaian Kurikulum 2013? Jika Anda belum mengetahuinya, mari kita belajar memahami bersama tentang cara hitung KKM dalam kurikulum 2013. Kriteria Ketuntasan Minimal atau biasa disingkat dengan sebutan KKM adalah kriteria kelengkapan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan sekolah dan mengacu pada standar kompetensi kelulusan. KKM dibentuk di awal tahun sekolah oleh unit pendidikan berdasarkan hasil dari musyawarah guru mata pelajaran di masing-masing unit pendidikan. Seiring berjalannya waktu, istilah KKM juga mengalami perubahan, yaitu menjadi KBM Ketuntasan Belajar Minimal. Namun pada dasarnya, semua prinsip dan pedoman lainnya masih tetaplah sama apalagi terkait ketentuan penghitungan di setiap mata pelajaran. Setidaknya terdapat 3 aspek yang perlu dipertimbangkan oleh setiap Guru pengampu dalam menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal / Ketuntasan Belajar Minimal, diantaranya adalah 1. Karakteristik peserta didik 2. Karakteristik mata pelajaran 3. Kondisi unit pendidikan Karakteristik peserta didik atau aspek asupan dapat diidentifikasi dari hasil tes di tingkat sebelumnya, hasil tes awal yang dilakukan oleh sekolah, atau nilai rapor di tahap terakhir. Karakteristik subjek adalah kompleksitas Kompetensi Dasar KD. Selain itu, ada juga hal yang perlu diperhatikan, seperti - Kondisi satuan pendidikan terkait dengan ketersediaan guru - Kesesuaian latar belakang guru - Kompetensi guru Cara Menghitung KKM/KBM Untuk Penilaian K13 Cara menentukan Kurikulum KKM 2013 harus melewati jalur yang cukup banyak. unit pendidikan, termasuk kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya harus bersama-sama merumuskannya. Berhubung KKM dapat mengalami perubahan sesuai perkembangan proses pembelajaran maka KKM ini bisa dinyatakan bersifat dinamis. Penentuan KKM untuk materi pelajaran berada di bawah wewenang guru. Penting dan perlu diperhatikan sebelum ditentukan, KKM Kriteria Ketuntasan Minimal harus disetujui di tingkat satuan pendidikan yang telah diputuskan melalui rapat dewan guru. Dalam penentuannya, KKM dapat dibuat berbeda untuk masing-masing mapel mata pelajaran, meskipun sebenarnya bisa juga dibuat sama rata untuk semua mata pelajaran, namun Guru di satuan Lembaga Pendidikan harus mempertimbangkan panjang interval setiap mata pelajaran. . Misalnya, untuk konten pelajaran dengan KKM 80, predikat C Cukup dimulai dengan angka 80. Akan tetapi jika KKM 60, predikat C Cukup harus dimulai lagi dengan angka 60. Penghitungan yang berbeda ini juga akan memiliki implikasi ketika guru melengkapi kartu laporan. Sebaliknya, jika KKM untuk semua mata pelajaran adalah sama, menentukan interval predikat akan lebih sederhana. Dalam hal ini, KKM dari mata pelajaran terendah akan menjadi KKM dari unit pendidikan. Tidak hanya itu, format dan metode pengisian rapor akan lebih mudah. Prosedur Dalam Menentukan Kurikulum KKM 2013 1. Dalam menentukan KKM dalam setiap mata pelajaran adalah menghitung jumlah kompetensi dasar dalam setiap mata pelajaran yang dibebankan ke setiap kelas dalam satu tahun akademik. 2. Tentukanlah komponen yang termasuk dalam aspek kompleksitas, asupan, serta tenaga pendidik dan daya dukung. 3. Tentukan nilai untuk setiap aspek pada skala dari 0-100. 4. Tentukan skor masing-masing aspek dengan rumus skor yang diperoleh dikalikan dengan skor maksimum dibagi 100. 5. Tentukanlah KKM di setiap kompetensi dasar dengan rumus untuk jumlah total setiap aspek dibagi dengan jumlah total aspek. 6. Tentukan KKM dari setiap konten pelajaran dengan rumus jumlah total KKM per kompetensi dasar dibagi dengan jumlah total kompetensi dasar. Setelah itu, pilihlah KKM terendah sebagai KKM unit pendidikan. Begitulah penjelasan terkait cara menentukan KKM dalam penilaian Kurikulum 2013. Sekiranya kami cukupkan sampai disini dulu, untuk informasi tambahan lain akan segera kami update jika terdapat informasi yang perlu ditambahkan mengenai KKM K13. Semoga membantu.KKMKurikulum 2013 Revisi 2018 - Kriteria Ketuntasan Minimal yang berikutnya disebut dengan KKM adalah kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan yang mengacu pada standar kompetensi lulusan. Di dalam menetapkan KKM, satuan pendidikan harus merumuskannya dengan beberapa pihak seperti kepala sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan yang lainnya.
- Kriteria Ketuntasan Minimal yang selanjutnya disebut KKM adalah kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan yang mengacu pada standar kompetensi kelulusan, dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan paling rendah untuk menyatakan siswa mencapai ketuntasan dinamakan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. KKM harus ditetapkan di awal tahun ajaran dimulai, melalui musyawarah dewan guru pada satu sekolah. Penetapan KKM pada satuan pendidikan ada dua model yaitu 1. Lebih dari Satu KKMSatuan pendidikan dapat memilih setiap mata pelajaran memiliki KKM yang berbeda. Misalnya, KKM IPA 64, Matematika 60, Bahasa Indonesia 75, dan seterusnya. Di samping itu, KKM juga dapat ditentukan berdasarkan rumpun mata pelajaran kelompok mata pelajaran. Misalnya, rumpun MIPA Matematika dan IPA memiliki KKM 70, rumpun bahasa Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris memiliki KKM 75, rumpun sosial IPS dan PPKn memiliki KKM 80, dan Satu KKMSatuan pendidikan dapat memilih satu KKM untuk semua mata pelajaran. Setelah KKM setiap mata pelajaran ditentukan, KKM satuan pendidikan dapat ditetapkan dengan memilih KKM yang terendah, rata-rata, atau modus dari seluruh KKM mata pelajaran. Berdasar model KKM yang ada, satuan pendidikan dibolehkan memilih salah satu model sesuai ketetapan yang ada pada Panduan Penilaian Jenjang SD, SMP, SMA dan Dari Kriteria Ketuntasan Minimal KKMSebagai acuan bagi pendidik dalam menilai kompetensi peserta didik sesuai kompetensi dasar mata pelajaran yang diikuti. Pendidik harus memberikan respon yang tepat terhadap pencapaian kompetensi dasar dalam bentuk pemberian layanan remedial atau layanan pengayaanSebagai acuan bagi peserta didik dalam menyiapkan diri mengikuti penilaian mata pelajaranDapat digunakan sebagai bagian dari komponen dalam melakukan evaluasi program pembelajaran yang dilaksanakan di sekolahMerupakan kontrak pedagogik antara pendidik dengan peserta didik dan antara satuan pendidikan dengan masyarakatMerupakan target satuan pendidikan dalam pencapaian kompetensi tiap mata pelajaranSecara teknis prosedur penentuan KKM dapat dilakukan dengan cara berikut 1. Menghitung jumlah KD setiap mata pelajaran pada masing-masing tingkat kelas dalam satu tahun Menentukan nilai aspek karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi/kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung. Dengan mencari rata-rata 3 aspek tersebut maka akan menjadi KKM KD pengetahuan dan keterampilan. Adapun yang dimaksud dengan 3 aspek tersebut adalah a. Karakteristik Peserta Didik Intake* Karakteristik peserta didik intake bagi peserta didik baru kelas 1 SD melalui hasil tes awal yang dilakukan oleh sekolah, peserta didik baru kelas VII antara lain memperhatikan rata-rata nilai rapor SD, nilai ujian sekolah SD, nilai hasil seleksi masuk peserta didik baru di jenjang SMP.* memperhatikan kualitas peserta didik yang dapat diidentikasi antara lain berdasarkan hasil ujian jenjang sebelumnya, atau nilai rapor Karakteristik Mata Pelajaran KompleksitasKarakteristik Mata Pelajaran kompleksitas adalah tingkat kesulitan dari masing-masing mata pelajaran, yang dapat ditetapkan antara lain melalui expert judgment guru mata pelajaran melalui forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP tingkat sekolah, dengan memperhatikan hasil analisis jumlah KD, kedalaman KD, keluasan KD, dan perlu tidaknya pengetahuan Kondisi Satuan Pendidikan Daya DukungKondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung meliputi antara lain 1 kompetensi pendidik misalnya nilai Uji Kompetensi Guru; 2 jumlah peserta didik dalam satu kelas; 3 predikat akreditasi sekolah; dan 4 kelayakan sarana prasarana KKM KD dasar untuk mendapatkan KKM mata Jika satuan pendidikan menetapkan satu KKM maka KKM mata pelajaran dasar untuk mendapatkan KKM satuan a. Untuk memperoleh KKM mata pelajaran ataupun KKM satuan pendidikan bisa melalui rata-rata , nilai terendah, dan Jika satuan pendidikan memilih KKM mata pelajaran maka jenjang kelas pada satu sekolah memiliki interval untuk predikat yang akan digunakan ke dalam rapor siswa berbeda setiap mata pelajaran dan setiap jenjang Tetapi jika dipilih model satu KKM maka cukup satu KKM yang disebut dengan KKM satuan pendidikan, memiliki satu interval dan satu predikat untuk semua kelas dan jenjang kelas pada satu lebih jelasnya tentang penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM mata pelajaran dan satuan pendidikan Anda bisa unduh >>> DISINIIkuti pada Aplikasi GOOGLE NEWS FOLLOWING Dapatkan berita terupdate tentang guru dan pendidikan. Klik tanda ☆ bintang pada aplikasi GOOGLE NEWS.
Halpenting yang harus diperhatikan ketika melaksanakan penilaian dalam Kurikulum 2013 adalah KKM, Remedial, dan Pengayaan. yang akan saya uraikan disini adalah bagaimana cara Menghitung KKM Mapel dan Sekolah ! kemudian dipilihlah KKM satuan Pendidikan dengan cara : mengambil KKM yang terendah, rata-rata kkm dari tiap mata pelajaran – Sudahkah anda melengkapi KKM K13 revisi 2022 dan 2023 untuk SD kelas 1, 2, 3, 4, 5, 6 di semester 1 dan semester 2 sebagai perangkat pembelajaran dalam menghadapi Tahun Ajar terbaru 2021/2022 sekarang ini? Jika ternyata belum, berarti sekarang anda berada di halaman informasi yang tepat. Telah menjadi sesuatu hal yang wajib, setiap Guru memiliki contoh format KKM sebagai salah satu berkas yang digunakan dalam penetapan nilai ketuntasan minimal para siswa. Nilai KKM dijadikan patokan keberhasilan yang harus dicapai dan sebagai pengukur kemampuan siswa dalam mencapai standar kompetensi. Model Penetapan Lebih dari satu KKMSatuan pendidikan dapat memilih setiap mata pelajaran memiliki KKM yang berbeda. Misalnya, KKM IPA 64, Matematika 60, Bahasa Indonesia 75, dan seterusnya. Di samping itu, KKM juga dapat ditentukan berdasarkan rumpun mata pelajaran kelompok mata pelajaran. Misalnya, rumpun MIPA Matematika dan IPA memiliki KKM 70, rumpun bahasa Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris memiliki KKM 75, rumpun sosial IPS dan PPKn memiliki KKM 80, dan Penetapan Satu KKMSatuan pendidikan dapat memilih satu KKM untuk semua mata pelajaran. Setelah KKM setiap mata pelajaran ditentukan, KKM satuan pendidikan dapat ditetapkan dengan memilih KKM yang terendah, rata-rata, atau modus dari seluruh KKM mata pelajaran.sumber Namun sebelum anda menuju ke bagian unduh contoh format KKM, maka sebaiknya pelajari lebih dalam tentang bagaimana cara menentukan nilai Kriteria Ketuntasan Minimal. Karena meskipun sudah ada contoh formatnya, tetapi tetap saja mengetahui bagaimana cara menentukan nilai KKM sudah kewajiban bagi setiap guru. Fungsi Kriteria Ketuntasan MinimalAdapun beberapa fungsi KKM adalah sebagai berikut1. sebagai acuan bagi pendidik dalam menilai kompetensi peserta didik sesuai kompetensi dasar mata pelajaran yang diikuti. Pendidik harus memberikan respon yang tepat terhadap pencapaian kompetensi dasar dalam bentuk pemberian layanan remedial atau layanan pengayaan;2. sebagai acuan bagi peserta didik dalam menyiapkan diri mengikuti penilaian mata pelajaran;3. dapat digunakan sebagai bagian dari komponen dalam melakukan evaluasi program pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah; 4. merupakan kontrak pedagogik antara pendidik dengan peserta didik dan antara satuan pendidikan dengan masyarakat;5. merupakan target satuan pendidikan dalam pencapaian kompetensi tiap mata teknis prosedur penentuan KKM dapat dilakukan dengan cara Menghitung jumlah KD setiap mata pelajaran pada masing-masing tingkat kelas dalam satu tahun Menentukan nilai aspek karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi/kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung. Dengan mencari rata-rata 3 aspek tersebut maka akan menjadi KKM KD pengetahuan dan keterampilan. Adapun yang dimaksud dengan 3 aspek tersebut adalaha. Karakteristik Peserta Didik Intake • Karakteristik peserta didik intake bagi peserta didik baru kelas 1 SD melalui hasil tes awal yang dilakukan oleh sekolah, peserta didik baru kelas VII antara lain memperhatikan rata-rata nilai rapor SD, nilai ujian sekolah SD, nilai hasil seleksi masuk peserta didik baru di jenjang SMP. • memperhatikan kualitas peserta didik yang dapat diidentikasi antara lain berdasarkan hasil ujian jenjang sebelumnya, atau nilai rapor Karakteristik Mata Pelajaran Kompleksitas Karakteristik Mata Pelajaran kompleksitas adalah tingkat kesulitan dari masing-masing mata pelajaran, yang dapat ditetapkan antara lain melalui expert judgment guru mata pelajaran melalui forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP tingkat sekolah, dengan memperhatikan hasil analisis jumlah KD, kedalaman KD, keluasan KD, dan perlu tidaknya pengetahuan Kondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung Kondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung meliputi antara lain 1 kompetensi pendidik misalnya nilai Uji Kompetensi Guru; 2 jumlah peserta didik dalam satu kelas; 3 predikat akreditasi sekolah; dan 4 kelayakan sarana prasarana sekolah. sumber Pada intinya ada saat penentuan KKM, satuan pendidikan mempertimbangkan kompleksitas muatan/mata pelajaran, karakteristik peserta didik, dan daya dukung satuan pendidikan, itu sudah seharusnya. Tips Cara Menghitung KKM dalam penilaian K13 Unduh Kumpulan KKM K13 untuk SD kelas 1, 2, 3, 4, 5, 6 Guna mendukung anda berlatih maupun dalam mempersiapkan perangkat pembelajaran secara langsung, maka kumpulan format kriteria ketuntasan minimal khusus SD ini kami sediakan secara lengkap. Silahkan diunduh saja melalui link halaman di bawah ini KKM K13 Kelas 1KKM K13 Kelas 2KKM K13 Kelas 3KKM K13 Kelas 4KKM K13 Kelas 5KKM K13 Kelas 6Aplikasi KKM K13KKM PAI K13 SDPerangkat Pembelajaran K13 SD Lengkap untuk Semua Kelas Semua KKM SD K13 untuk semua kelas di atas bisa anda unduh semuanya sesuai kebutuhan pembelajaran di masing-masing kelas, maka dari itu kami persilahkan supaya anda download sesuai judul dari tautan yang tersedia. Pastinya contoh KKM K13 SD yang kami sediakan di sini merupakan contoh format yang sebenarnya, bisa anda gunakan langsung maupun dikembangkan/diperbaiki terlebih dahulu sesuai kebutuhan pengajaran di masing-masing lembaga. Berhubung Kriteria Ketuntasan Minimal yang menentukan kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan atau penguasaan terhadap suatu kompetensi pengetahuan dan keterampilan, jangan heran kalau nilai tersebut dimusyawarahkan/didiskusikan oleh guru-guru dalam mengambil keputusan penetapan nilai. Contoh Penetapan KKM Kriteria Ketuntasan Minimal Inilah cara menentukan kkm kurikulum 2013, pada proses penentuan KKM, satuan pendidikan mempertimbangkan kompleksitas muatan/mata pelajaran, karakteristik peserta didik, pendidik dan daya dukung satuan pendidikan. Satuan Pendidikan menetapkan KKM yang disusun oleh pendidik melalui rapat dewan guru. Berikut ini merupakan contoh penentuan KKM. Sebagai contoh, lihat tabel penetapan kriteria ketuntasan minimal pada mata pelajaran matematika di bawah ini penetapan kkm Setelah melihatnya, selain dari cara menghitung kkm k13 kami pun menyarankan supaya Bapak/Ibu Guru segera praktek dengan mengikuti beberapa tahap tugas di bagian bawah beriku tini Hitung jumlah Kompetensi Dasar KD setiap muatan pelajaran setiap kelas dalam satu tahun pelajaran. Tentukan komponen-komponen yang termasuk aspek kompleksitas, intake, pendidik dan daya dukung. Tentukan nilai untuk setiap aspek dengan skala skor tiap KKM setiap KKM setiap muatan pelajaran. Contoh Format KKM yang akan Bapak/Ibu download ini dibuat pada aplikasi Microsoft Excel untuk memudahkan Guru dalam menghitung rata-rata nilai secara otomatis, karena seperti yang kita ketahui bahwa Ms. Office excel ini merupakan software pengolah data sejuta umat. Dengan demikian pada saat penghitungan nilai sesuai dari beberapa data maka hasilnya bisa ditemukan secara otomatis. Setelah anda memahami lebih jauh tentang bagaimana cara menentukan kriteria ketuntasan minimal KKM dan mengunduh beberapa contoh format sesuai kelas dan mata pelajaran yang telah kami semat di beberapa paragraf atas, maka silahkan diperiksa, dipertimbangkan dan diperbaiki jika terjadi kekeliruan isi di dalamnya. Demikian informasi tentang KKM Kurikulum 2013 revisi 2022 – 2023 untuk digunakan pada semester Ganjil dan Genap di SD kelas 1 sampai dengan 6. Semoga bermanfaat.Setiapmata pelajaran memiliki nilai KKM yang berbeda. Lebih jauh, dalam satu mata pelajaran terdapat nilai KKM yang berbeda pada tiap aspek. Dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), pendidik bias lebih leluasa dalam menentukan nilai KKM. Sebagai catatan bahwa nilai KKM yang ideal adalah 75.Format KKM - Kriteria Ketuntasan Minimal atau yang sering disebut dengan KKM merupakan salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari Standar Penilaian. Dimana KKM disusun dan ditetapkan oleh guru berdasarkan musyawarah guru mata pelajaran di Satuan Pendidikan atau berdasarkan diskusi Musyawarah Guru Mata Pelajaran / MGMP di Kabupaten / Kota setempat. Proses penentuan / analisa KKM oleh guru mata pelajaran di dasari oleh beberapa hal antara lain karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi atau kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung pada proses pencapaian kompetensi. Cara Menentukan KKM Secara teknis, penentuan KKM mata pelajaran di satuan pendidikan adalah dengan cara menghitung jumlah Kompetensi Dasar KD setiap mata pelajaran pada masing-masing tingkat dan menentukan nilai aspek karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi atau kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung. A. Karakteristik Mata Pelajaran / Kompleksitas Komponen-komponen penentunya antara lain Analisis jumlah Kompetensi Dasar / KD. Cakupan materi Mata Pelajaran Tingkat kesukaran Materi Pelajaran B. Daya Dukung Memuat sarana yang tersedia untuk mendukung proses pembelajaran antara lain Kurikulum yang ada di satuan pendidikan Pengelolaan/Manajemen satuan pendidikan Pembiayaan yang ada di satuan pendidikan SDM Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang terdapat dalam satuan pendidikan C. Karakteristik Peserta Didik / Intake Komponen penentu Intake antara lain Nilai ujian pada jenjang sebelumnya atau nilai lain yang relevan Nilai Rapor peserta didik Nilai atau hasil belajar peserta didik yang mendukung penyusunan KKM Contoh Tabel Kriteria dan Skala Penilaian Penetapan KKM Untuk menentukan KKM setiap indikator Kompetensi Dasar, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut KKM Indikator KD = Jumlah Total Setiap Aspek / Jumlah Aspek Misal, KKM Indikator = 70 + 80 + 80 / 3 Sedangkan untuk menentukan KKM Mata Pelajaran dari seluruh Indikator Kompetensi Dasar menggunan rumus berikut KKM Mapel = Jumlah KKM Indikator Mapel / Jumlah Indikator Dan berikut ini merupakan link Download format KKM pada jenjang SMP/MTs Kurikulum 2013 Revisi untuk tahun pelajaran 2021/2022 dalam bentuk file Excell Format KKM Mapel Bahasa Indonesia Kelas VII Format KKM Mapel Bahasa Indonesia Kelas VIII Format KKM Mapel Bahasa Indonesia Kelas IX Format KKM Mapel Bahasa Inggris Kelas VII Format KKM Mapel Bahasa Indonesia Kelas IX Format KKM Mapel Matematika Kelas VII Format KKM Mapel Matematika Kelas VIII Format KKM Mapel Matematika Kelas IX Format KKM Mapel PAIBP Kelas VII Format KKM Mapel PAIBP Kelas VIII Format KKM Mapel PAIBP Kelas IX Format KKM Mapel PJOK Kelas VII Format KKM Mapel PJOK Kelas VIII Format KKM Mapel PJOK Kelas IX juga menyediakan informasi lainnya, silahkan klik tautan berikut Daftar Hadir Siswa SD, SMP, SMA, SMK Tahun 2021/2022KKM Kelas 1, 2, 3, 4, 5, 6 SD Semester 1 dan 2 K13 Tahun 2021/2022Format Penilaian Daring Kelas 1,2,3,4,5,6 SD/MI Semester 1&2 K13 Tahun 2021 Demikian informasi tentang Format dan Cara Menentukan KKM SMP/MTs K13 Revisi Tahun 2021/2022 yang bisa berikan. Jika informasi ini bermanfaat, silahkan share dan berikan komentar yang membangun, terima kasih.SatuanPendidikan (daya dukung) Langkah dalam penentuan KKM mata pelajaran pada satuan Pendidikan sebagai berikut : Menghitung jumlah KD tiap mata pelajaran di masing-masing tingkat kelas dalam 1 tahun Pelajaran. Menentukan nilai Intake, kompleksitas dan daya dukung yang dimiliki baik siswa maupun sekolah.Kriteria Ketuntasan Minimal yang selanjutnya disebut KKM adalah kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada standar kompetensi lulusan. Dalam menetapkan KKM, satuan pendidikan harus merumuskannya secara bersama antara kepala sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya. KKM dirumuskan setidaknya dengan memperhatikan 3 tiga aspek karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi/kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung pada proses pencapaian kompetensi. Secara teknis prosedur penentuan KKM mata pelajaran pada satuan pendidikan dapat dilakukan antara lain dengan cara berikut. a. Menghitung jumlah KD setiap mata pelajaran pada masing-masing tingkat kelas dalam satu tahun pelajaran. b. Menentukan nilai aspek karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi/kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung dengan memperhatikan komponen-komponen berikut. 1 Karakteristik Peserta Didik Intake Karakteristik peserta didik intake bagi peserta didik baru kelas VII antara lain memperhatikan rata-rata nilai rapor SD, nilai ujian sekolah SD, nilai hasil seleksi masuk peserta didik baru di jenjang SMP. Bagi peserta didik kelas VIII dan IX antara lain diperhatikan rata-rata nilai rapor semester-semester sebelumnya. 2 Karakteristik Mata Pelajaran Kompleksitas Karakteristik Mata Pelajaran kompleksitas adalah tingkat kesulitan dari masing-masing mata pelajaran, yang dapat ditetapkan antara lain melalui expert judgment guru mata pelajaran melalui forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP tingkat sekolah, dengan memperhatikan hasil analisis jumlah KD, kedalaman KD, keluasan KD, dan perlu tidaknya pengetahuan prasyarat. 3 Kondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung Kondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung meliputi antara lain 1kompetensi pendidik misalnya nilai Uji Kompetensi Guru; 2 jumlah peserta didik dalam satu kelas; 3 predikat akreditasi sekolah; dan 4 kelayakan sarana prasarana sekolah. Contoh Kriteria dan skala penilaian penetapan KKM Untuk memudahkan analisis setiap KD, perlu dibuat skala penilaian yang disepakati oleh guru mata pelajaran. c. Menentukan KKM setiap KD dengan rumus berikut aspek daya dukung mendapat nilai 90 aspek kompleksitas mendapat nilai 70 aspek intake mendapat skor 65 Jika bobot setiap aspek sama, nilai KKM untuk KD tersebut adalah sebagai berikut Dalam menetapkan nilai KKM KD, pendidik/satuan pendidikan dapat juga memberikan bobot berbeda untuk masing-masing aspek. Jika KD memiliki kriteria kompleksitas tinggi, daya dukung tinggi dan in-take peserta didik sedang, maka nilai KKM-nya adalah Nilai KKM merupakan angka bulat, maka nilai KKM-nya adalah 67. d. Menentukan KKM setiap mata pelajaran dengan rumus Sumber panduan penilaian kemendikbud
PanduanCara Penyusunan KKM Kurikulum 2013 Terbaru Tahun 2017. Amongguru.com. Kriteria Ketuntasan Minimal yang selanjutnya disebut KKM adalah kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada standar kompetensi lulusan. Di dalam menetapkan KKM, satuan pendidikan harus merumuskannya secara bersama antara kepala sekolah,pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya.
Kriteria paling rendah untuk menyatakan siswa mencapai kentuntasan dinamakan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. KKM harus ditetapkan di awal tahun ajaran dimulai, melalui musyawarah dewan guru pada satu sekolah. KKM atau Kriteria Ketuntasan Minimal sekolah ditentukan dalam musyawarah dewan guru. Biasanya ditentukan pada awal tahun ajaran baru. Standar KKM Nasional 2020. KKM SMA Tahun Ajaran 2021-2022 dan KKM SMA 2020 Cara Menentukan KKM Kurikulum 2013 Revisi Secara teknis prosedur penentuan KKM dapat dilakukan dengan cara berikut 1. Menghitung jumlah KD setiap mata pelajaran pada masing-masing tingkat kelas dalam satu tahun pelajaran 2. Menentukan nilai aspek karakteristik peserta didik intake, karakteristik mata pelajaran kompleksitas materi/kompetensi, dan kondisi satuan pendidikan daya dukung. Dengan mencari rata-rata 3 aspek tersebut maka akan menjadi KKM KD pengetahuan dan keterampilan. Adapun yang dimaksud dengan 3 aspek tersebut adalah a. Karakteristik Peserta Didik Intake Karakteristik peserta didik intake bagi peserta didik baru kelas 1 SD melalui hasil tes awal yang dilakukan oleh sekolah, peserta didik baru kelas VII antara lain memperhatikan rata-rata nilai rapor SD, nilai ujian sekolah SD, nilai hasil seleksi masuk peserta didik baru di jenjang SMP. Memperhatikan kualitas peserta didik yang dapat diidentikasi antara lain berdasarkan hasil ujian jenjang sebelumnya, atau nilai rapor sebelumnya. b. Karakteristik Mata Pelajaran Kompleksitas Karakteristik Mata Pelajaran kompleksitas adalah tingkat kesulitan dari masing-masing mata pelajaran, yang dapat ditetapkan antara lain melalui expert judgment guru mata pelajaran melalui forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP tingkat sekolah, dengan memperhatikan hasil analisis jumlah KD, kedalaman KD, keluasan KD, dan perlu tidaknya pengetahuan prasyarat. c. Kondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung Kondisi Satuan Pendidikan Daya Dukung meliputi antara lain 1 kompetensi pendidik misalnya nilai Uji Kompetensi Guru 2 jumlah peserta didik dalam satu kelas 3 predikat akreditasi sekolah 4 kelayakan sarana prasarana sekolah. 3. KKM KD dasar untuk mendapatkan KKM mata pelajaran 4. Jika satuan pendidikan menetapkan satu KKM maka KKM mata pelajaran dasar untuk mendapatkan KKM satuan pendidikan. a. Untuk memperoleh KKM mata pelajaran ataupun KKM satuan pendidikan bisa melalui b. Jika satuan pendidikan memilih KKM mata pelajaran maka jenjang kelas pada satu sekolah memiliki interval untuk predikat yang akan digunakan ke dalam rapor siswa berbeda setiap mata pelajaran dan setiap jenjang kelas c. Tetapi jika dipilih model satu KKM maka cukup satu KKM yang disebut dengan KKM satuan pendidikan, memiliki satu interval dan satu predikat untuk semua kelas dan jenjang kelas pada satu sekolah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut 1. Lebih dari Satu KKM a. KKM KD Mata Pelajaran Matematika Kelas 1 Berdasarkan olahan KD di atas KKM Mata Pelajaran Matematika adalah 68 Lakukan hal yang sama untuk semua mata pelajaran yang diajarkan. Dan dari semua mata pelajaran ini maka akan diperoleh lebih dari satu KKM pada jenjang kelas. b. KKM Mata Pelajaran Satuan Pendidikan X Kelas X 2. Satu KKM Untuk mendapat satu KKM yang harus dilakukan guru terlebih dahulu mencari KKM mata pelajaran, dari KKM mata pelajaran pada semua kelas dan jenjang kelas direkap, kemudian dalam rapat dewan guru dimusyawarahkan menentukan KKM satuan pendidikan yang berasal dari nilai KKM terendah, rata-rata atau modus pada rekap KKM. Langkah selanjutnya yang dilakukan adalah penetapan predikat untuk satuan pendidikan yang berasal dari KKM satuan pendidikan. Berdasarkan rekap KKM mata pelajaran dari setiap kelas di atas maka KKM satuan pendidikan adalah 70. 70 merupakan nilai terendah dari semua KKM mata pelajaran yang ada. Penetapan Perdikat 1. Jika memilih model Lebih dari satu KKM maka guru harus mencari semua rentang interval dan predikat untuk semua mata pelajaran. 2. Jika memilih model satu KKM maka guru cukup mencari satu interval dan satu predikat untuk semua kelas dan jenjang kelas pada satu sekolah. Contoh Misalnya, suatu sekolah berdasarkan hasil analisis menentukan satu KKM untuk seluruh mata pelajaran atau satu mata pelajaran 60 berarti predikat Cukup dimulai dari nilai 60. Rentang predikat menggunakan rumus sebagai berikut *Keterangan angka 3 pada rumus diperoleh dari jumlah predikat selain D A, B, dan C Sehingga panjang interval untuk setiap predikat 13 atau 14. Karena rentang predikat nilainya 13 atau 14, maka untuk mata pelajaran Matematika, rentang predikatnya sebagai berikut. Contoh Rentang Predikat untuk KKM Satuan Pendidikan 60 Pada contoh di atas, rentang predikat untuk predikat A yaitu 13 sedangkan predikat B dan C rentang predikatnya 14. Berikut disajikan tabel berisi beberapa contoh rentang predikat sesuai dengan KKM satuan pendidikan. Contoh Rentang Predikat dari Beberapa KKM Kenaikkan Kelas Kenaikan kelas peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan guru dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang telah disepakati oleh seluruh warga satuan pendidikan, seperti Minimal kehadiran Ketaatan pada tata tertib Peraturan lainnya yang berlaku di satuan pendidikan tersebut Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas apabila hasil belajar dari paling sedikit 3 tiga mata pelajaran pada kompetensi pengetahuan keterampilan belum tuntas dan/atau sikap belum baik. SumberyGEs0VW.